Barca Tersingkir, Neymar Mewek






















Langkah Barcelona di Liga Champions musim ini harus terhenti di babak perempatfinal. Mereka disingkirkan oleh Juventus. Salah satu penggawa Barca yang kecewa berat atas hasil itu adalah Neymar, hingga akhirnya meneteskan air mata.

Barca gagal lolos ke babak semifinal Liga Champions setelah disingkirkan Juve dengan agregat 3-0. Kalah 3-0 pada leg pertama di markas Juve, Barca gagal comeback pada leg kedua yang digelar di Camp Nou, Kamis (20/4/2017) dini hari WIB.

Padahal, mereka sempat melakukan comeback spektakuler saat menghadapi PSG di babak sebelumnya. Saat itu, Blaugrana tertinggal 4-0 pada leg pertama, dan mampu membalikkan kedudukan dengan menang 6-1 di Camp Nou pada leg kedua.

Tapi, keajaiban itu tak terjadi lagi. Meski, Barca sangat mendominasi permainan saat menghadapi Juve. Tercatat 17 tembakan dibuat oleh Lionel Messi dkk. Namun, hanya ada satu tembakan yang tepat sasaran. Hal itu disebabkan kokohnya lini belakang Juve yang memang dikenal sulit ditembus lawan.

Laga berakhir imbang 0-0 dan Barca resmi kalah. Usai peluit dibunyikan, Neymar tak kuasa menahan air matanya. Dia langsung merebahkan dirinya di lapangan. Bahkan ketika meninggalkan arena, Neymar terlihat menutupi wajahnya dengan kaus dan harus ditenangkan oleh Dani Alves.

Bek Barca, Gerard Pique, menyebut tersingkirnya Barca ini tak lepas dari kekalahan telak yang diderita pada leg pertama. “Itu adalah hasil yang sulit untuk dipulihkan,” ujar Pique merujuk pada kekalahan 0-3 di leg pertama seperti dilansir AS.

“Juventus adalah tim hebat dan mereka lebih baik daripada kami. Saya doakan yang terbaik untuk mereka dan saya pikir mereka bisa juara,” lanjut Pique.

“Kami membuat pertandingan jadi sangat sulit. Sulit untuk pulih dari hasil seperti itu, tapi bagaimanapun kami berjuang sampai peluit akhir. Mereka adalah tim Italia dan mereka bertahan dengan baik. Mereka meraih targetnya.”

Suarez-Neymar Dikritik, Messi Oke tapi Tak Membahayakan Buffon
















Roy Keane mengkritik penampilan Neymar dan Luis Suarez atas terhentinya Barcelona di babak perempatfinal Liga Champions. Lionel Messi dinilainya bagus tapi tak berbahaya.

Barca tersingkir dari Liga Champions musim ini. Itu setelah tim Blaugrana kalah agregat 0-3 dari Juventus.

Tim besutan Luis Enrique itu gagal mengulang momentum comeback seperti yang dibuat saat menyingkirkan Paris Saint-Germain secara dramatis pada babak 16 besar. Kali ini, mereka kalah 0-3 pada leg pertama kemudian cuma imbang 0-0 di Camp Nou.

Sejak kekalahan Barca dari Juventus, Roy Keane sudah memprediksi jika Los Merengues tak akan ke semifinal.

Prediksi itu makin diyakini Keane saat menjadi komentator dalam pertandingan leg kedua antara Barca dan Juventus di Camp Nou pada Kamis (20/4/2017) dinihari WIB. Dia menilai trio MSN memang tak tampil dalam performa terbaik mereka.

"Neymar dan Luis Suarez tak terlihat dalam dua leg. Lionel Messi masih mampu menunjukkan momen ajaibnya tapi tak sanggup benar-benar membuat masalah bagi kiper Juventus," kata Keane seperti dikutip Daily Mail.

Sebaliknya, Keane memuji penampilan para pemain bertahan Juventus. Sehingga kiper Juventus, Gianluigi Buffon, tak benar-benar mengalami masalah berarti sepanjang pertandingan.

Padahal sepanjang pertandingan Juve terus dikurung Barca. Namun, Barca cuma bisa membuat satu on goal yang terjadi dari 19 tembakan. Buffon pun hanya bikin dua penyelamatan.

"Barcelona tak pernah benar-benar bisa menimbulkan masalah bagi kiper. Para pemain belakang, juga keseluruhan satu tim, ini menjadi malam yang luar biasa buat mereka," ucap Keane.

"Setelah melihat dua pertandingan Juventus, mereka menunjukkan sebagai tim yang lebih baik dan kami melihat mereka menunjukkan pengalaman yang dimiliki dalam laga itu," imbuh dia.

Ini yang Dikatakan Alves Saat Tenangkan Neymar yang Menangis





















Dani Alves mengungkapkan nasihat yang ia berikan kepada Neymar usai laga antara Barcelona dan Juventus. Apa yang dikatakan Alves?

Barca disingkirkan Juve di babak perempatfinal Liga Champions. Hasil seri 0-0 di leg kedua yang dimainkan di Camp Nou, Kamis (20/4/2017) dinihari WIB, sudah cukup untuk meloloskan Juve ke semifinal dengan agregat 3-0.

Usai wasit meniup peluit panjang, Neymar tak mampu menyembunyikan kesedihannya. Pemain asal Brasil itu terlihat menangis saat berjalan meninggalkan lapangan.

Alves, bersama Juan Cuadrado, kemudian terlihat menenangkan Neymar yang sedang menangis. Apa yang dikatakan Alves kepada rekan senegaranya itu?

"Satu-satunya hal yang saya katakan kepadanya adalah agar tidak menganggap ini sebagai sebuah kekalahan, tapi sebagai sebuah pelajaran, untuk bangkit dari situasi seperti ini dan beranjak," ujar Alves seperti dikutip dari ESPN FC.

Menyingkirkan mantan timnya di babak perempatfinal Liga Champions diakui Alves membuat perasaannya campur aduk. Seperti diketahui, Alves meninggalkan Barca untuk bergabung dengan Juve di musim panas lalu.

"Melihat teman-teman saya sedih itu sangat melukai saya. Ketika ada perasaan yang terlibat, itu sangat sulit, tapi profesi ini seperti itu, dan saya harus menyingkirkan perasaan, melakukan tugas saya, dan membela seragam ini dengan kehormatan," ucap Alves.

"Jika yang terjadi sebaliknya, mereka akan sedih untuk saya," katanya.

Belum ada Komentar untuk "Barca Tersingkir, Neymar Mewek"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel