7 Alasan Kenapa Orang Memilih Resign dari Dunia Kerja

Cita-cita sebagian besar kita adalah setelah lulus kuliah maunya langsung dapat kerjaan. Mendapat kerja di kantoran bonafid, posisi yang mapan, jenjang karir yang jelas, kerja ringan-bergaji besar dan terjamin adalah dambaan bagi kita semua . Namun dari berbagai alasan disebutkan tadi, bisa aja jadi terbalik dari kenyataan yang ada. Seperti apa sih KRIMkenapa ente sebut malah jadi terbalik?

Bermacam-macam profesi dalam pekerjaan tentu membutuhkan keahlian dan tuntutan kerja 
dengan kualitas dan kuantitas terbaik. Mereka yang berjiwa petualang, idealisme tinggi atau memiliki koneksi dan dana besar mungkin tidak ingin terus-terusan menjadi karyawan. Nah, ada beberapa alasan kenapa seseorang tidak lagi berkerja dengan orang lain, tapi menciptakan lapangan pekerjaan. Diantaranya adalah...check in show gan!




ALASAN 1

Alasan ini boleh dibilang tak terbantahkan. 
Dengan bekerja di rumah sambil me 'momong anak' tentu memiliki nilai lebih, lebih hemat pengeluaran transport, lebih hemat waktu, lebih bisa mengontrol keadaan keluarga dan terpenting kita juga tetap mendapatkan penghasilan. Profesi penerjemah, penulis dan editor adalah salah satu profesi yang bisa dilakukan.




ALASAN 2

Setiap orang tentu memiliki karakter dan sifat masing-masing.
Setiap orang itu unik, ada yang suka dan semangat bekerja dalam team, ada juga yang lebih menikmati bekerja secara sendiri. Mereka yang bertipe idealis biasanya bekerja lebih suka sendiri, berkarya sesuai dengan ide-ide kreatif nya, tidak mau diatur orang. Dengan membuka usaha dan mengatur dunia kerjanya sendiri, hasil kerja dan passion mereka akan lebih maksimal. Profesi Graphic Designer, Seniman Murni, Ilmuwan, Pedagang adalah salah satu contoh profesinya.



ALASAN 3

Kondisi setiap orang juga berbeda-beda. 
Namun bila kondisi kita tiba-tiba menurun atau sebab faktor X, membuat kita tidak selalu hadir di kantor tentu menjadi masalah tersendiri bagi diri dan atasan kita. Memutuskan untuk resign dari dunia kerja adalah keputusan yang perlu diambil agar tidak menjadi beban kantor dan status kita juga bisa terlepas dari tanggung jawab sebagai karyawan. 



ALASAN 4

Memang dasarnya memiliki mental wirausaha yang kuat.
Maka disaat peluang dan keputusan telah bulat, memilih untuk resign dari dunia kerja bagi calon wirausahawan bisa menjadi alasan. Ilmu yang mereka serap di tempat dia bekerja bisa menjadi ilmu tambahan sebagai masukkan dan pembanding untuk menciptakan peluang usaha baru dan menarik keuntungan yang lebih besar. Profesi pedagang atau pengusaha adalah salah satu contohnya.



ALASAN 5

Pernahkah ente mendapatkan ide yang luar biasa dan bisa menghasilkan?
Apakah ide-ide terencana ini bisa diwujudkan setelah jam kantor usai? Biasanya jawabannya selalu tidak, karena selain terbatasnya waktu, tenaga, dan fikiran kita tadi sudah terkuras di jam kerja. Maka alasan untuk resign bisa menjadi jawabannya. Dengan jam kerja dan waktu yang kita tentukan sendiri, maka efeknya akan lebih fokus dalam mewujudkan ide-ide kita. Profesi pemusik, pencipta lagu dan film adalah salah satunya.



ALASAN 6

Ibarat rejeki nomplok.
Yang tadinya karyawan biasa-biasa saja, atau boleh dibilang jenjang karirnya sangat suram di kantor, tiba-tiba dia mendapat rejeki nomplok, entah dari hasil warisan orang tua atau menang lotre milyaran. Ini bisa menjadi salah satu alasan kenapa orang memilih untuk resign dari dunia kerja. "Duid gwe gak akan habis 7 turunan kok, ngapain juga gwe masih harus kerja sama orang!". Begitulah kira-kira dalam alam fikirannya.



ALASAN 7

Ini menjadi alasan seperti di poin no 1.
Faktor usia juga menjadi alasan tak terbantahkan, kenapa orang musti resign dari dunia kerja. Lebih fokus mengurus diri sendiri, menikmati hari tua, daya ingat melemah, kurang cekatan dan faktor keselamatan menjadi salah satu pertimbangan kenapa usia lanjut lebih baik resign saja.




Nah gimana man-temans, gan and sista, 
demikianlah beberapa alasan kenapa orang ingin resign, alasa-alasan diatas membuktikan kalau kita tidak selamanya harus bekerja dan bergantung kepada orang lain. Dengan usaha sendiri justeru kita ditantang dan lebih terhormat dalam mencapai satu tujuan, sukses dan bisa membantu sesama. 



Sumber : kaskus / iskrim

Bagikan Artikel ini