Kartel Dalam Dunia Penerbangan Selalu Merugikan Konsumen Dan Membunuh Persaingan Yang Sehat



Seperti prediksi kami, kenaikan harga tiket dan penghapusan bagasi gratis pada akhirnya akan menghantam maskapai penerbangan itu sendiri.  Dan selama Menhub Budi Karya Sumadi tidak mengakomodir tuntutan Lion Air menjadi kebijakan yg bernuansa kartel maka masyarakat yg akan menang.

Sebagai Contoh : Tiket Pesawat Mahal, 730 Penerbangan di Bandara Pekanbaru Batal
Sebanyak 730 penerbangan yang melayani Bandar Udara Internasional Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru dibatalkan sepanjang Januari 2019 akibat mahalnya harga tiket pesawat dan tarif bagasi pesawat. 
"Total penerbangan yang tidak beroperasi dari dan ke Pekanbaru selama Januari 2019 sebanyak 730 penerbangan," kata General Manager Bandara SSK II Pekanbaru, Jaya Tahoma Sirait kepada Antara di Pekanbaru, Selasa. 
Dia menuturkan seluruh penerbangan yang batal tersebut terdiri dari 363 jadwal kedatangan dan 367 keberangkatan. Sementara itu, angka tersebut berpotensi meningkat setelah sepanjang 10 hari pertama Februari 2019 ini tercatat sedikitnya 218 penerbangan turut dibatalkan pihak maskapai. 
Jaya mengatakan bahwa sepanjang 1-10 Februari 2019, sejumlah maskapai membatalkan jadwal penerbangan. Dia menuturkan maskapai yang membatalkan penerbangan itu mayoritas dari Lion Group. 
Maskapai dengan lambang Singa milik pengusaha Rusdi Kirana tersebut mencatat ratusan pembatalan penerbangan sepanjang Februari 2019 ini. "Kontribusi (maskapai yang membatalkan penerbangan) dari Lion Air 85 penerbangan, Garuda Indonesia 62 penerbangan, Citilink 38, Batik Air 20 dan Wings Air 13," urainya. 
Secara umum, Jaya menjelaskan bahwa total terjadi penurunan 28 persen penerbangan dan 22 persen jumlah penumpang dibanding periode yang sama 2018 lalu akibat mahalnya tiket pesawat. "Dari data-data tersebut rata-rata (terjadi) 23 flight (batal) perhari dari rata-rata 90 penerbangan perhari 2018," ujarnya.

Baca Juga : 
Sejarah Treadmill, Alat Olahraga Yang Dulunya Buat Menyiksa Para Tahanan
Gedung Wisma Nusantara, Gedung Pencakar Langit Pertama Di Indonesia


Dan jika kita amati saat ini semua maskapai membatalkan penerapan bagasi berbayar, kecuali Lion Air. Hanya Lion Air satu2nya yg menerapkan bagasi berbayar. Artinya masalah ada di Lion Air, kemungkinan besar Lion Air sedang mengalami masalah finansial yg serius.

Selama kebijakan tiket mahal dan bagasi berbayar hanya merupakan kebijakan perusahaan maskapai tertentu maka tak ada yg perlu dipermasalahkan. Konsumen bebas menentukan pilihan untuk pakai maskapai lainnya. Yg jadi masalah kemarin itu adalah semua maskapai penerbangan dengan didukung penuh oleh Menhub Budi Karya Sumadi menaikkan harga tiket dan menerapkan bagasi berbayar. Inilah KARTEL!

Konsumen tak diberi pilihan lain selain mengikuti kemauan mereka. Maka yg harus disorot publik pertama kali adalah sang regulator, dalam hal ini Menhub. Itulah sebabnya kami serukan pecat Budi Karya Sumadi !

Kebijakannya waktu itu jelas bernuansa KARTEL dan sangat memihak kepentingan maskapai penerbangan milik Rusdy Kirana itu. Dan jika kita lihat kondisi saat ini satu2nya maskapai penerbangan yg masih menerapkan kebijakan bagasi berbayar adalah Lion Air, maka kita pun jadi tahu dari mana kebijakan Menhub Budi Karya Sumadi tersebut berasal.

Seharusnya, silahkan saja Lion Air menaikkan harga tiket dan menerapkan bagasi berbayar tapi tak perlu memaksa maskapai lain harus menerapkan kebijakan yg sama. Biarkan konsumen memilih.

Sebagai Menhub pak Budi Karya Sumadi harusnya mencegah terjadinya kartel bukan malah mendukungnya Patut dicurigai juga kebijakan menaikkan harga tiket yg bernuansa kartel dgn didukung penuh oleh Kemenhub adlh hasil lobi kuat salah satu maskapai yg sedang mengalami masalah finansial.

Agar masyarakat tak punya pilihan maka harga tiket semua maskapai dibuat kompak naik Apapun itu, kebijakan @BudiKaryaS yg sangat berpihak pada kepentingan maskapai penerbangan akan menghancurkan periwisata lokal, UMKM dan merugikan masyarakat umum. Sebab apapun bentuknya, kartel selalu merugikan konsumen dan membunuh persaingan yg sehat.

Source : PartaiSocmed

Belum ada Komentar untuk "Kartel Dalam Dunia Penerbangan Selalu Merugikan Konsumen Dan Membunuh Persaingan Yang Sehat"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel