Duduk Lebih Dari 10 Jam Sehari Beresiko Alami Gagal Jantung, Benarkah?
Menghabiskan lebih banyak waktu di belakang meja kerja dan kurangnya aktivitas fisik sudah sering dikaitkan dengan peningkatan risiko obesitas, diabetes, dan penyakit jantung. Baru-baru ini, sekelompok ahli jantung menganalisis hubungan antara duduk terlalu lama dengan kemungkinan terkena penyakit gagal jantung. Hasil analisis tersebut harus menjadi perhatian bagi Anda yang hampir sebagian besar waktunya dihabiskan untuk duduk.
Penelitian yang diawasi oleh University of Texas Southwestern Medical Center ini mengambil data dari Dallas Hearts Study. Para peneliti menganalisis informasi yang telah diberikan oleh 1.700 orang yang terdiri dari pria dan wanita serta berasal dari beragam etnik. Peserta penelitian telah menyelesaikan tes jantung, memberikan sampel darah, informasi kesehatan, dan aktivitas yang dilakukan selama seminggu.
Peneliti kemudian memeriksa sampel darah pria dan wanita untuk melihat kadar troponin dan pembacaan aktivitas. Selanjutnya peneliti membuat perbandingan dari hasil yang didapat. Ternyata banyak peserta penelitian yang menghabiskan waktu untuk duduk selama 10 jam atau lebih hampir setiap hari. Mereka pun jarang berolahraga. Kemudian terdapat sejumlah pria dan wanita yang lebih banyak bergerak dan berolahraga sehingga waktu yang digunakan untuk duduk lebih sedikit.
Dari fakta tersebut, didapatkan informasi bahwa peserta penelitian yang lebih banyak bergerak jumlah troponin di dalam darah cenderung normal dan lebih rendah. Sebaliknya, peserta yang menghabiskan waktu lebih banyak untuk duduk kadar troponinnya di atas rata-rata. Walaupun kemungkinannya kecil untuk mendapatkan serangan jantung, namun kondisi itu membuat mereka lebih rentan terkena cedera jantung subklinis.
Troponin adalah protein yang diproduksi oleh sel otot jantung saat organ tersebut dalam kondisi sakit atau sekarat. Serangan jantung dapat menaikkan jumlah troponin. Akan tetapi, meskipun tidak sampai mendapatkan serangan, seseorang yang memiliki tingkat troponin tinggi mengindikasikan ada yang salah dan kerusakan di dalam otot jantung. Jika kerusakan tidak terhenti atau melambat, akhirnya bisa mengakibatkan gagal jantung.
Belum ada Komentar untuk "Duduk Lebih Dari 10 Jam Sehari Beresiko Alami Gagal Jantung, Benarkah?"
Posting Komentar