Sejarah Kota Pinang Yang Dipimpin Sultan Batara Sinomba Dari Kerajaan Pagaruyung


Sejarah Kota-Pinang (Labuanbatu Selatan Sumatera Utara). Raja yang pertama kali memerintah di Kota-Pinang adalah Sultan Batara Sinomba.

Raja ini putera dari Sultan Alamsyah Syaifuddin, Raja Pagarruyung di Minangkabau. Bersama saudara perempuannya yang bernama Batara Payung dan saudara tiri perempuan bernama Puteri Lenggagani, mereka bertiga meninggalkan Pagarruyung dan pergi ke Mandailing. Batara Payung tinggal di tanah Mandailing dan keturunnya menjadi raja-raja di Mandailing.
Sedangkan Batara Sinom dan Puteri Lenggani mereka pergi ke Hotang Momo dan mendirikan kampung bersama marga Tombak Dasopang di kampung Pinang Awan. Keturunan Batara Sinom ini: Sultan Mangkuto Alam, yang mempuyai 3 putra (Tengku Raja Tohir sebagai Raja Bilah dan Panei; Sultan Segar Alam yang bersemayan di Sungai Toras dan dan keturunanya menjadi raja di Kampung Raja.

Sultan Syahrir Alam yang menjadi raja pertama di Kotapinang). Ini adalah Foto ini Sultan Ma’amur Perkasa Alamsyah Kerajaan Kota-Pinang pada tahun 1930. Sultan Ma’amur Perkasa alam ini adalah keturunan ke-12 dari Sultan Alamsyah Saifuddin di Pagarruyung dan keturunan ke-11 dari raja yang pernah memerintah di kota Pinang. Sumber: Bidrage tot de Kennis van de afdeeling Asahan & Abad XX, 1930. Koleksi Perpustakaan Nasional RI (Atk).

Belum ada Komentar untuk "Sejarah Kota Pinang Yang Dipimpin Sultan Batara Sinomba Dari Kerajaan Pagaruyung"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel