Kisah Kamala dan Amala, Anak Yang Dibesarkan Oleh Serigala

Amala meninggal tanggal 21 september 1921, sedangkan saudarinya kamala meninggal tanggal 14 november 1929. kedua gadis ini adalah gadis liar dari bengal, british india ( sekarang paschimbanga, india ). kedua gadis ini dibesarkan oleh keluarga serigala.

Pada tahun 1926, Pendeta Joseph Amrito Lal Singh, rektor panti asuhan lokal, menerbitkan sebuah akun di Statesman Calcutta mengatakan bahwa kedua gadis itu diberikan kepadanya oleh seorang pria yang tinggal di hutan dekat desa Godamuri, di distrik Midnapore, barat dari Calcutta (sekarang Kolkata) bahwa gadis-gadis itu ketika ia pertama kali melihat mereka, tinggal di semacam kandang dekat rumah Kemudian, ia mengklaim bahwa ia sendiri menyelamatkan gadis-gadis dari gua serigala.

Heran hanya kagum untuk berpikir bahwa binatang memiliki perasaan yang mulia bahkan melebihi umat manusia ... untuk melimpahkan semua cinta dan kasih sayang dari seorang ibu untuk menyukai terhadap makhluk-makhluk aneh terutama anak manusia. Kamala pada saat itu sekitar delapan tahun, Amala sekitar 18 bulan.

Di panti asuhan, dua gadis itu menunjukkan perilaku khas anak serigala liar. Mereka tidak akan membiarkan mereka berpakaian, tergores dan sedikit orang-orang memberi mereka makan, mereka menolak makanan yang dimasak dan berjalan dengan merangkak. Kedua gadis itu berjalan merangkak dengan tangan dan lutut sehingga sudah kapalan.

Gadi-gadis itu lebih banyak berkegiatan di malam hari, dan enggan terkena sinar matahari dan bisa melihat dengan baik dalam gelap. Mereka juga menunjukkan rasa takut serta penciuman dan kemampuan pendengaran yang baik.

Gadis-gadis itu lebih suka menikmati rasa daging mentah dan akan makan langsung dari tanah.mereka juga sudah tidak sensitif terhadap cuaca dingin maupun panas dan tidak dapat menunjukkan rasa emosi seperti manusia. pada malam hari mereka akan menggonggong menyeruakkan suara untuk keluarga mereka.

Bagikan Artikel ini