Hijaukan Rumah Anda Dengan Dollar!
Hello, gan! Ane balik lagi nih dengan tret baru. Dalam tret ini ane mau nyoba peruntungan dengan mengikuti KOMBAT dengan tema Go Green!
Sebelumnya ane ngucapin makasih buat agan yang setia berkunjung, komen, dan rate5.
Nah, kalau bicarain tema Go Green, apa sih yang terlintas di benak agan? Pasti upaya penghijauan bumi dengan berbagai aksi tanam pohon di setiap sudut rumah ataupun jalan, kan, gan? Tapi, sebenernya konsep Go Green itu nggak melulu dengan menanam pohon. Kenapa begitu, gan? Soalnya nggak setiap orang punya lahan buat nanem pohon, kan?
Okeh, daripada kebanyakan basa basi yang bikin sensi, mending ane utarain ajah konsep hijau versi ane.
Pohon Dollar
Yup, agan nggak salah baca, namanya pohon dollar. Pohon ini adalah jawaban bagi agan yang nggak punya lahan untuk menanam pohon.
Pohon dollar sendiri terdiri atas dua jenis, gan. Pertama adalah yang merambat secara vertikal. Daunnya tebal dan besar. Dimanfaatkan oleh banyak orang untuk membuat tembok terlihat hijau. Iyak, tembok, gan! Jadi agan nggak perlu repot mencat tembok rumah yang jamuran karena terpaan sinar matahari dan hujan.
Yang kedua adalah jenis rambat. Ini favorit ane karena pohon dollar jenis rambat bisa menutupi setiap centimeter tembok agan. Jadi, agan nggak perlu lahan luas untuk menciptakan rumah yang hijau. Cukup tanam si pohon dollar di setiap 50cm sisi tembok, maka pohon ini akan merambat dan membuat tempok tertutup sempurna.
Gimana? Tertarik untuk mencoba, gan?
Botol Bekas
Kalau agan suka mengonsumsi minuman yang dikemas pake botol seperti sirup, maka agan bisa menerapkan konsep reuse Go Green ini.
Daripada agan pusing mau dibuang ke mana botolnya, lebih baik agan manfaatkan untuk menghias rumah agan.
Tapi, hiasnya pake apa nih, gan?
Nah, botol bekas ini akan kita gunakan sebagai media tanam, gan. Di sini kita hanya perlu air, nggak usah pakai tanah ataupun benda lainnya. Biarlah air jernih dalam botol itu menjadi hiasan di rumah agan. Awalnya mungkin biasa saja saat agan menyelupkan sebatang pohon yang belum berakar. Tapi, seiring berjalannya waktu, akar tanaman akan muncul dan memenuhi botol.
Perkembangan akar dari hari ke hari bisa jadi obat stres juga lho, gan! Jadi, buruan deh cari pohon yang bisa tumbuh hanya dengan menggunakan air!
Memilah sampah
Nah, konsep ini sebenarnya sudah diterapkan di taman kota dan kota-kota besar, gan. Yaitu dengan memisahkan antara sampah basah dan kering. Tapi, sepengetahuan ane, kesadaran masyarakat Indonesia masih kurang, gan. Meski sudah disediakan tempat sampah dengan warna berbeda, tetap saja mereka membuangnya semau mereka.
Guna mendukung konsep ini, alangkah baiknya jika kesadarannya dimulai dari rumah. Kenapa harus dari rumah? Soalnya rumah itu tempat nilai-nilai ditanamkan dan anak dengan mudah menyerapnya.
Hal-hal yang harus dilakukan untuk mengolah sampah rumah tangga adalah dengan cara berikut:
1. Lipat bungkus plastik
Sampah apapun yang berbentuk plastik, pasti akan memakan ruang lebih banyak jika dibiarkan begitu saja. Dengan melipat sampah plastik, maka agan menghemat bak penampungan sampah yang ada.
2. Pisahkan botol plastik
Dengan memisahkan botol dalam wadah tersendiri, maka agan membantu pemulung yang membutuhkan botol plastik tersebut. Selain itu, agan juga meminimalisasi tercecernya sampah. Sebagaimana kita tahu, pemulung akan membongkar sampah saat mencari botol plastik, selanjutnya sampah akan ditinggalkan begitu saja saat mereka mendapatkan apa yang mereka inginkan.
Note:
Pastikan agan merusak botol plastik sebelum dibuang! Tujuannya agar botol itu tidak dimanfaatkan oleh oknum untuk mencari keuntungan dengan mengisi ulang botol dengan produk palsu.
3. Pupuk kompos
Untuk sampah sisa sayuran, bisa agan gunakan sebagai pupuk kompos. Caranya cukup menimbun sisa sayuran di lahan yang agan punya.
Sumber: kaskus / anwar04
Sebelumnya ane ngucapin makasih buat agan yang setia berkunjung, komen, dan rate5.
Nah, kalau bicarain tema Go Green, apa sih yang terlintas di benak agan? Pasti upaya penghijauan bumi dengan berbagai aksi tanam pohon di setiap sudut rumah ataupun jalan, kan, gan? Tapi, sebenernya konsep Go Green itu nggak melulu dengan menanam pohon. Kenapa begitu, gan? Soalnya nggak setiap orang punya lahan buat nanem pohon, kan?
Okeh, daripada kebanyakan basa basi yang bikin sensi, mending ane utarain ajah konsep hijau versi ane.
Pohon Dollar
Yup, agan nggak salah baca, namanya pohon dollar. Pohon ini adalah jawaban bagi agan yang nggak punya lahan untuk menanam pohon.
Pohon dollar sendiri terdiri atas dua jenis, gan. Pertama adalah yang merambat secara vertikal. Daunnya tebal dan besar. Dimanfaatkan oleh banyak orang untuk membuat tembok terlihat hijau. Iyak, tembok, gan! Jadi agan nggak perlu repot mencat tembok rumah yang jamuran karena terpaan sinar matahari dan hujan.
Yang kedua adalah jenis rambat. Ini favorit ane karena pohon dollar jenis rambat bisa menutupi setiap centimeter tembok agan. Jadi, agan nggak perlu lahan luas untuk menciptakan rumah yang hijau. Cukup tanam si pohon dollar di setiap 50cm sisi tembok, maka pohon ini akan merambat dan membuat tempok tertutup sempurna.
Gimana? Tertarik untuk mencoba, gan?
Botol Bekas
Kalau agan suka mengonsumsi minuman yang dikemas pake botol seperti sirup, maka agan bisa menerapkan konsep reuse Go Green ini.
Daripada agan pusing mau dibuang ke mana botolnya, lebih baik agan manfaatkan untuk menghias rumah agan.
Tapi, hiasnya pake apa nih, gan?
Nah, botol bekas ini akan kita gunakan sebagai media tanam, gan. Di sini kita hanya perlu air, nggak usah pakai tanah ataupun benda lainnya. Biarlah air jernih dalam botol itu menjadi hiasan di rumah agan. Awalnya mungkin biasa saja saat agan menyelupkan sebatang pohon yang belum berakar. Tapi, seiring berjalannya waktu, akar tanaman akan muncul dan memenuhi botol.
Perkembangan akar dari hari ke hari bisa jadi obat stres juga lho, gan! Jadi, buruan deh cari pohon yang bisa tumbuh hanya dengan menggunakan air!
Memilah sampah
Nah, konsep ini sebenarnya sudah diterapkan di taman kota dan kota-kota besar, gan. Yaitu dengan memisahkan antara sampah basah dan kering. Tapi, sepengetahuan ane, kesadaran masyarakat Indonesia masih kurang, gan. Meski sudah disediakan tempat sampah dengan warna berbeda, tetap saja mereka membuangnya semau mereka.
Guna mendukung konsep ini, alangkah baiknya jika kesadarannya dimulai dari rumah. Kenapa harus dari rumah? Soalnya rumah itu tempat nilai-nilai ditanamkan dan anak dengan mudah menyerapnya.
Hal-hal yang harus dilakukan untuk mengolah sampah rumah tangga adalah dengan cara berikut:
1. Lipat bungkus plastik
Sampah apapun yang berbentuk plastik, pasti akan memakan ruang lebih banyak jika dibiarkan begitu saja. Dengan melipat sampah plastik, maka agan menghemat bak penampungan sampah yang ada.
2. Pisahkan botol plastik
Dengan memisahkan botol dalam wadah tersendiri, maka agan membantu pemulung yang membutuhkan botol plastik tersebut. Selain itu, agan juga meminimalisasi tercecernya sampah. Sebagaimana kita tahu, pemulung akan membongkar sampah saat mencari botol plastik, selanjutnya sampah akan ditinggalkan begitu saja saat mereka mendapatkan apa yang mereka inginkan.
Note:
Pastikan agan merusak botol plastik sebelum dibuang! Tujuannya agar botol itu tidak dimanfaatkan oleh oknum untuk mencari keuntungan dengan mengisi ulang botol dengan produk palsu.
3. Pupuk kompos
Untuk sampah sisa sayuran, bisa agan gunakan sebagai pupuk kompos. Caranya cukup menimbun sisa sayuran di lahan yang agan punya.
Sumber: kaskus / anwar04
Belum ada Komentar untuk "Hijaukan Rumah Anda Dengan Dollar!"
Posting Komentar