15 Fakta Tentang Bulan yang Perlu Kita Ketahui Bersama


Pecinta langit, seberapa sering melihat langit di malam hari? Melihat bulan? melihat bintang?

Oke, kita bicara bulan saja, benda bercahaya di langit yang bisa kita lihat di malam hari yang setiap hari berubah penampakannya, dari bulan sabit sampai bulan purnama dan kembali lagi, demikian seterusnya.

Dan mungkin beberapa hal ini perlu kita tahu tentang bulan, benda angkasa yang menjadi favorit bagi sebagian kita

1. Cahaya bulan akan mengurangi waktu tidur di malam hari






Riset ilmiah tentang hal ini memang belum ada yang valid, akan tetapi ada sebuah studi ilmiah menunjukkan bahwa cahaya bulan purnama membuat sebagian orang sulit untuk tertidur, mengurangi sekitar 20 menit waktu tidurnya. Selain itu, aktivitas EEG hubungannya dengan tidur nyenyak turun 30%, tingkat melatonin menurun dan subyek melaporkan merasa kurang segar pada keesokan harinya.





2. Perputaran bulan


Kita selalu melihat bulan dengan sisi yang sama disebabkan karena bulan berputar pada porosnya dengan kecepatan yang sama (rotasi sinkron). 



3. Inilah alasan kenapa 30 hari dinamakan satu bulan

Bulan berotasi selama satu bulan ke orbit bumi. Bulan berrevolusi penuh selama 27 hari, tapi kemudian ditambahkan dua hari lagi dan total menjadi 29,5 dan karena setengah hari itu hitungannya sulit, maka kemudian digenapkan menjadi 30.



4. Perubahan suhu ekstrim pada Bulan


Bulan bisa lebih panas dan juga lebih dingin dari Bumi, bisa sampai 260 derajat Fahrenheit dan turun ke minus 280 derajat Fahrenheit. Disebabkan karena bulan tidak memiliki udara di sekitarnya, oleh karena itu jauh lebih rentan juga terhadap suhu ekstrim yang lebih besar.
 




5. Seketika menjadi langsing di Bulan


Bulan memiliki massa lebih sedikit dari bumi, sehingga memiliki tarikan gravitasi yang lebih lemah. Jika Anda ditimbang 45 Kg di Bumi, Anda akan mendapatkan berat 7 Kg di bulan dan dapat melompat cukup tinggi.



6. Lemparan bola golf pun akan semakin jauh


Astronaut Alan Sheppard mampu mendorong bola golf sejauh 731.5 Km di permukaan bulan. 



7. Bulan Purnama setiap bulan memiliki nama yang berbeda


Sepertinya ini tidak berlaku di Indonesia 



8. Terlihat ada sampah di Bulan


Beberapa di antaranya adalah: camera Apollo 17, kotoran manusia dari astronot, plak peringatan, bendera Amerika, dan cermin. Sebagaimana diberitakan oleh NASA menggunakan alat untuk memantau Bulan dari Bumi.



9. Rencana Amerika untuk meledakkan Bulan


Selama Perang Dingin, Amerika Serikat pernah mempertimbangkan untuk meledakkan senjata nuklir di Bulan untuk menunjukkan kekuatannya untuk Rusia (facepalm).
 




10. Keinginan untuk dimakamkan di Bulan


Eugene "Gene" Shoemaker, seorang astronom terkenal dan ahli geologi, ingin menjadi astronot tapi ditolak karena masalah kesehatan. Namun, dia tidak pernah menyerah dan berharap suatu hari dapat mengunjungi bulan. Ketika ia meninggal, NASA memenuhi keinginan yang paling berharga dan mengirim abunya ke Bulan dengan Lunar Prospector pada tahun 1998. abu-Nya tetap di sana, tersebar di antara debu bulan.



11. Inilah Alasan kenapa terjadi pasang dan surut


Gravitasi Bulan adalah tertarik ke sisi Bumi yang paling dekat, dan berkurang ke sisi yang lebih jauh. Jadi bagian lautan akan menonjol menuju Bulan di sisi dekat dan jauh dari Bulan di sisi jauh.
 




12. Tanpa adanya Bulan, satu hari di Bumi hanya akan berlangsung 6-8 jam


Gesekan pasang surut yang disebabkan oleh bulan akan memperlambat kecepatan rotasi bumi, dan itu semakin lambat dari waktu ke waktu.



13. Perputaran Bumi yang tidak tetap


Bumi berputar pada porosnya, dan miring sekitar 23,5 derajat terhadap bidang orbitnya.



14. Karang dan Bulan Purnama


Pada saat atau mendekati bulan purnama setiap Desember, karang di lepas pantai Australia paling besar dalam pertumbuhannya. Banyak spesies karang di seluruh dunia melakukan hal ini, tetapi di Australia adalah yang terbesar, terlihat dari pantainya bergelombang dengan penampakan seperti bulu berwarna merah muda.



15. Kalajengking pun akan bersinar dalam gelap


Sinar UV di bawah sinar bulan bereaksi dengan protein dalam kalajengking yang membuat mereka bersinar dalam gelap. Para ilmuwan mengatakan kalajengking dapat menggunakan fenomena ini sebagai cara untuk menentukan apakah atau tidak untuk datang ke permukaan untuk mencari mangsa, berdasarkan seberapa banyak cahaya ada di luar.
 




Sumber : kaskus / heane

Belum ada Komentar untuk "15 Fakta Tentang Bulan yang Perlu Kita Ketahui Bersama"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel