Ciri-Ciri Terorisme, Kami Tidak Takut Teroris
YUK IKUT BASMI TERORIS DENGAN AKTIF PANTAU SEKELILING KITA
1. Mulailah kenalilah tetangga anda, terutama tetangga baru
2. Ingatkan anak dan keluarga untuk menceritakan kepada kita jika menemukan hal-hal yang tidak biasa / ajakan intoleransi di lingkungan kita
3. Apabila ada hal yang mencurigakan segera laporkan ke RT dan RW setempat
4. Mulailah aktif di kegiatan sosial dan keagamaan di lingkungan anda sehingga mengetahui perkembangan yang terjadi di lingkungan setempat
5. Buat WA / Grup Sosial Media dengan seluruh warga sekitar
6. Selalu ingatkan keluarga dan tetangga untuk tidak menyebarkan berita yang belum terbukti kebenarannya dan foto-foto atau video tentang terorisme
7. Aktifkan kembali "tamu harap lapor 1x24jam"
8. Aktifkan lagi siskamling / ronda
9. Tapi ingat jangan main hakim sendiri dan mudah menuduh
Baca Juga :
Indonesia kembali lagi berduka pasca serangan bom bunuh diri yang menyerang Gereja Santa Maria dan dua gereja lainnya di Surabaya. Kejadian ini mengingatkan kita kembali akan bahayanya serangan terorisme di Indonesia. Polisi dan aparat keamanan negara lainnya pasti kesulitan mengatasi para teroris mengingat mereka sulit diidentifikasi karena beroperasi secara tersembunyi. Inilah jadi penyebab utama kenapa terorisme sulit diberantas di tanah air kita ini.
Diperlukan dukungan dari semua kalangan masyarakat untuk membantu aparat keamanan negara menangkap para teroris dengan melaporkan aktivitas-aktivitas janggal di daerah masing-masing. Menurut polisi, ada beberapa ciri-ciri yang bisa dikenali dari seseorang yang diduga tergabung dalam sebuah kelompok teroris.
Berikut ciri-ciri teroris yang berhasil dihimpun dari berbagai sumber.
1. Tertutup
Anggota teroris biasanya suka tinggal di tengah-tengah masyarakat, seperti di pedesaan atau perkotaan. Namun mereka jarang berbaur dengan warga sekitar dan lebih menutup diri dari depan umum.
2. Kerjaannya gak jelas
Para teroris memiliki uang yang cukup meski pekerjaan mereka kurang jelas dan bahkan mereka seperti tidak bekerja. Hal itu dikarenakan mereka mendapat uang langsung dari komplotannya.
3. Tinggal sendirian
Menurut polisi, biasanya anggota teroris suka tinggal sendirian di dalam rumah yang mereka sewa atau miliknya sendiri. Mereka seperti tidak memiliki keluarga padahal punya, hanya saja mereka lebih memilih menyendiri karena tidak ingin aktivitasnya diketahui. Kadang kala, suka ada beberapa orang bergantian menginap di rumahnya secara sembunyi-sembunyi.
4. Suka melakukan aktivitas mencurigakan
Warga harus peka terhadap seseorang yang tinggal di daerahnya. Jika mereka jarang bersosialisasi, bertingkah aneh dan suka melakukan aktivitasnya di malam hari, bisa jadi orang tersebut adalah anggota teroris. Pasalnya teroris suka mengirimkan bom rakitan saat malam hari.
Ciri-ciri di atas tak sepenuhnya benar, akan tetapi masyarakat harus mengetahui ciri-ciri tersebut karena masyarakat berperan penting dalam pemberantasan terorisme. Jangan sampai acuh terhadap seseorang yang dicurigai sebagai anggota teroris.
Belum ada Komentar untuk "Ciri-Ciri Terorisme, Kami Tidak Takut Teroris"
Posting Komentar